MALAYSIA TIDAK WAJIB MASKER DI RUANGAN
Pemerintah Malaysia kembali memperbarui kebijakan penggunaan masker, Rabu (7/9/2022). Dalam aturan baru ini, masker menjadi opsional di dalam ruangan, kecuali di transportasi umum dan di fasilitas medis, serta untuk mereka yang dites positif Covid-19.
Menteri Kesehatan Khairy Jamaluddin mengatakan hal ini merupakan rekomendasi pemerintah. Pihaknya mengaku menyerahkan kembali kepada pemilik tempat terkait apakah mereka akan mengizinkan atau menghapus pemakaian masker dalam ruangan.
Meski telah membebaskan penggunaan masker ini, Khairy tetap mendorong masyarakat untuk terus memakainya mengingat khasiatnya yang terbukti dalam memutus penularan Covid-19.
Sejak Mei, Malaysia telah mencabut mandat masker untuk pengaturan di luar ruangan. Ini sebagai langkah untuk transit ke fase endemik yakni hidup dengan virus.
Khairy menambahkan bahwa pemerintah sedang mempertimbangkan pengadaan vaksin yang secara khusus ditargetkan untuk varian baru seperti Omicron. Ia mengaku sedang melihat tren penularan dan juga terkait apakah suntikan itu akan ditawarkan kepada seluruh masyarakat atau yang memiliki resiko tinggi saja.